ADAT & BUDAYAADVETORIALBandar LampungBERITA UTAMADAERAHEKONOMILAMPUNGNASIONALPROVINSI

Bandar Lampung: Janji yang Tenggelam, Kota yang Terendam

×

Bandar Lampung: Janji yang Tenggelam, Kota yang Terendam

Sebarkan artikel ini

CahyaInfoNusantara, Bandar Lampung — Ketika debat calon Wali Kota Bandar Lampung 2019, Eva Dwiana—yang kini menjabat sebagai Wali Kota—dengan penuh keyakinan berjanji: sungai akan dibersihkan, aliran air akan diatur, dan banjir tak lagi menghantui warga. Namun, hari ini, kenyataan berbicara lain.

Hujan turun, dan seperti yang sudah-sudah, Kota Bandar Lampung kembali terendam. Air bah menerjang jalanan, rumah-rumah warga digenangi lumpur, dan lalu lintas lumpuh. Sampah masih berserakan di bantaran kali, air sungai tetap meluap, dan solusi yang dulu dijanjikan tak lebih dari ilusi.

Ini bukan sekadar fenomena alam—ini kegagalan kepemimpinan. Jika janji sekadar retorika tanpa eksekusi, maka yang tersisa hanyalah omong kosong. Bunda Eva, di mana bukti dari janji yang dulu Anda gaungkan? Ataukah, bagi Anda, memimpin kota hanya soal berbicara tanpa bertindak?

Masyarakat Bandar Lampung tak butuh kata-kata manis, mereka butuh tindakan nyata. Dan hari ini, yang mereka dapatkan hanyalah banjir—banjir air, banjir sampah, dan banjir kekecewaan.

(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *